Showing posts sorted by date for query 9-keutamaan-sedekah-menurut-hadist. Sort by relevance Show all posts
Showing posts sorted by date for query 9-keutamaan-sedekah-menurut-hadist. Sort by relevance Show all posts

Sunday, October 27, 2019

9 Keutamaan Sedekah Berdasarkan Hadist

9 Keutamaan Sedekah Menurut Hadist-Sedekah merupakan pemberian seorang muslim kepada yang berhak secara suka rela dan tulus tanpa dibatasi waktu dan jumlah tertentu, artinya sanggup dilakukan kapan saja. Sesuai dengan firman Allah dalam surah Al-Baqarah ayat 271:

"jika kau menampakkan sedekah-mu,maka itu ialah baik sekali. Dan jikalau kau menyembunyikannya dan kau berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapus dari kau sebagian kesalahan-kesalahan-mu.

Dan Allah mengetahui apa yang kau kerjakan." Sedekah bisa dikatakan salah satu amalan yang sederhana, gampang dan murah namun termasuk kedalam amalan yang baik, alasannya ialah disini (sedekah) bukan hanya wacana harta.
Sedekah merupakan pemberian seorang muslim kepada yang berhak secara suka rela dan tulus  9 Keutamaan Sedekah Menurut Hadist
Tiap muslim wajib bersodaqoh. Para sahabat bertanya, “Bagaimana kalau ia tidak mempunyai sesuatu?” Nabi Saw menjawab, “Bekerja dengan ketrampilan tangannya untuk kemanfaatan bagi dirinya kemudian bersodaqoh.” Mereka bertanya lagi. Bagaimana kalau ia tidak mampu?

” Nabi menjawab: “Menolong orang yang membutuhkan yang sedang teraniaya” Mereka bertanya: “Bagaimana kalau ia tidak melakukannya?” Nabi menjawab: “Menyuruh berbuat ma’ruf.” Mereka bertanya: “Bagaimana kalau ia tidak melakukannya?” Nabi Saw menjawab, “Mencegah diri dari berbuat kejahatan itulah sodaqoh.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Lalu, apa sih keutamaan sedekah? mengapa kita begitu di anjurkan untuk melakukannya? yuk, simak klarifikasi mengenai ketamaan berzakat berikut!

BACA JUGA :
Manfaat Shalawat Yang Luar Biasa

9 Keutamaan Sedekah Menurut Hadist

1. Mendapat 10 Pahala atau 10 Kebaikan

"Bersodaqoh pahalanya sepuluh, memperlihatkan hutang tanpa bunga pahalanya pahalanya delapan belas, menghubungkan diri dengan kawan-kawan pahalanya dua puluh dan silaturahmi (dengan keluarga) pahalanya dua puluh empat. (HR.Al Hakim)

2. Amal Yang Terus Mengalir Walau Telah Meninggal Dunia

"Apabila anak adam wafat putuslah amalnya, kecuali tiga hal yaitu sadaqoah jariyah, pengajaran dan penyebaran ilmu yang dimanfaatkannya untuk orang lain, dan anak (laki-laki atau perempuan) yang mendoakannya." (HR.Muslim)

3. Pahala Yang Sebanding Dengan Orang yang Berjihad

"Orang yang mengusahakan dukungan (pertolongan) bagi janda dan orang miskin mirip berjihad di jalan Allah dan mirip shalat malam. Ia tidak merasa lelah dan Ia juga mirip orang yang berpuasa yang tidak pernah berbuka."(HR.Bukhari)

4. Dikabulkan Doanya dan Dibebaskan Dari Kesulitan Hidup

"Barang siapa ingin doanya terkabul dan dibebaskan dari kesulitannya hendaklah ia menuntaskan (mengatasi) kesulitan orang lain." (HR. Ahmad)

5. Menyembuhkan Penyakit

"Bentengilah hartamu dengan zakat, obati orang-orang sakit (dari kalanganmu) dengan bersadaqoh dan persiapkan doa untuk mengahadapi datangnya bencana."(HR.Ath-Thabrani)

6. Sebagai Naungan di Hari Kiamat

"Naungan bagi seorang mukmin pada hari simpulan zaman ialah sadaqohnya."(HR. Amad)

7. Mencegah Murka Allah dan Terhindar dari Proses Kematian Yang Menyengsarakan

"Sesungguhnya sedekah itu memadamkan marah Allah dan Mencegah dari proses simpulan hidup yang menyengsarakan."(HR. Tirmizi)

8. Mencegah Api Neraka

"Dari Anas bin Malik berkata, Rasulullah Saw bersabda:"Bersedekahlah, alasannya ialah bahwasanya sedekah itu bisa mencegah dari api neraka."

9. Diturunkan Rizki Kepadanya

"Turunkanlah (datangkanlah) rezekimu (dari Allah) dengan mengeluarkan sedekah. (HR. Al-Baihaqi)

Demikian artikel wacana keutamaan-keutamaan berzakat lengkap dengan hadist-hadist yang memperkuat penjelasannya. Semoga artikel ini sanggup bermanfaat dan mengakibatkan kita memahami keutamaan sedekah, sehingga mengakibatkan kita insan yang gemar bersedekah. Baca juga artikel mengenai fadhilah shalawat munjiyat!

Pernah Lupa Rakaat Dikala Shalat? Ternyata Ini Penyebabnya,Khanzab,Setan Khusus Penggoda Orang Shalat

Mungkin kita semua pernah mengalami menyerupai lupa bacaan shalat Pernah lupa Rakaat ketika Shalat? Ternyata ini Penyebabnya,Khanzab,Setan Khusus Penggoda Orang Shalat
Khanzab,Setan Khusus Penggoda Orang Shalat-Mungkin kita semua pernah mengalami menyerupai lupa bacaan shalat, menunda waktu shalat atau pun lupa rakaat ?

Ya, sudah terang sekali. Hal ini semua disebabkan oleh setan penggoda yang berjulukan Khanzab.
Utsman pernah bertanya kepada Rasulullah Saw :
"Wahai Rasulullah, setan telah mengganggu shalat dan bacaanku."

Rasulullah Saw bersabda :"Itulah setan yang disebut dengan Khanzab,jika engkau mencicipi kehadirannya maka bacalah ta'awudz kepada Allah dan meludah kecil kearah kiri tiga kali."(HR.Ahmad)

Utsman melanjutkan :"Akupun melakukan wejangan nabi tersebut dan Allah mengusir gangguan tersebut dariku."

Bentuk-Bentuk Gangguan Khanzab Ketika Mengganggu Orang Shalat

Khanzab adalah anak jin yang pertama, tugasnya yaitu mengganggu insan yang sedang mengerjakan shalat. berikut ialah bentuk-bentuk gangguan yang disebabkan oleh khanzab :

1. Lupa Bacaan

Kita niscaya pernah mengalami ini, tiba-tiba hilang konsentrasi ketika shalat, sehingga  surat yang kita baca entah kemana-mana. Terkadang kita membacanya dua kali atau bahkan lupa sehingga  terbata-bata dalam pengucapannya. Ternyata ini ialah salah satu bentuk godaan yang disebabkan oleh khanzab.

2. Lupa Rakaat Shalat

Tidak hanya lupa bacaan shalat, setan juga menarik hati insan dengan cara menciptakan insan tersebut lupa dengan rakaat shalat yang sedang dikerjakan.

"Jika salah seorang dari kalian shalat, syetan akan tiba kepadanya untuk menarik hati hingga ia tidak tahu berapa rakaat yang ia telah kerjakan. Apabila salah seorang dari kalian mengalami hal itu, hendaklah ia sujud dua kali (sujud sahwi) ketika ia masih duduk dan sebelum salam, sesudah itu gres mengucapkan salam."(HR. Bukhari dan Muslim).

3. Membuat Ragu Seakan Telah Kentut/Berhadas

Godaan selanjutnya yang dilakukan oleh setan khanzab ini ialah menciptakan insan yang tengah melakukan shalat Ragu, apakah ia telah kentut ataupun berhadas.

Terkadang khanzab membisikkan hal ini kepada insan yang sedang melakukan shalat, sehingga menciptakan insan tersebut memikirkan hal tersebut dan hilang konsentrasi ketika shalat.

"Ibnu Mas'ud meriwayatkan "sesungguhnya setan-setan mengalir pada peredaran darah insan hingga ia tiba pada salah seorang kau dalam shalatnya maka ia meniup pada duburnya dan ia membasahi akses kencingnya kemudian ia berkata 'engkau telah berhadas'.

Maka janganlah berpaling salah seorang kau hingga ia mencium anyir atau mendengar atau mendapat basah."



4. Menguap, Bersin, Muntah atau Mimisan


Sungguh berbagai upaya setan ini untuk mengganggu setiap ibadah manusia.
Meriwayatkan Ibnu Syaibah dan ath Thabrani ia berkata "Menguap dan bersin dalam shalat ialah dari setan."

At-Tirmidzi dari Dinar ia berkata "Rasulullah Saw bersabda : Bersin, mengantuk, menguap dalam shalat, haid, muntah dan mimisan ialah dari setan."

5. Teringat Sesuatu yang Sebelumnya Telah Lupa

Untuk mengganggu khusyuknya shalat setan mengganggu fikiran insan dengan mengingatkan sesuatu yang sebelumnya kita telah lupa.

Rasulullah Saw bersabda "Apabila dikumandangkan adzan shalat,setan akan lari seraya terkentut-kentut hingga ia tidak mendengar adzan tersebut. Apabila muadzin telah jawaban adzan, ia kembali lagi.

Dan kalau iqamah dikumandangkan ia berlari.Apabila iqamah jawaban ia kembali lagi.ia akan selalu bersama orang yang shalat seraya berkata kepadanya "Ingatlah apa yang tadinya tidak kau ingat!", sehingga orang tersebut tidak tahu berapa rakaat ia shalat.(HR.Bukhari)

6. Menoleh Kanan Kiri ketika Sedang Shalat

Terkadang secara sadar atau tidak sadar orang yang sedang shalat merasa seakan melihat sesuatu yang melintas atau tiba-tiba ingin melihat kearah tertentu, sehingga orang yang shalat tersebut menoleh kekanan atau kekiri. Itu merupaka gangguan yang disebabkan oleh setan yang berjulukan khanzab tersebut.

Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Aisyah Radhiyallahu 'anhaa, ia berkata :"Saya bertanya kepada Rasulullah Saw perihal aturan menengok ketika shalat". Rasulullah Saw menjawab, 'Itu ialah curian syetan atas shalat seorang hamba."(HR.Bukhari)

BACA JUGA :
Pengertian & cara melakukan shalat jamak dan qasar


Demikianlah pembahasan mengenai setan pengganggu shalat (khanzab), agar bermanfaat dan kita dapat lebih waspada dan terhindar akan gangguan-gangguan yang di berikan setan tersebut.

Saturday, October 26, 2019

Hindari! 5 Macam Penyakit Hati Berbahaya Dalam Islam

5 Macam Penyakit Hati dalam Islam-Ada beberapa Penyakit hati dalam islam, dan penyakit ini sangat berbahaya namun tidak mengakibatkan kematian. Mengapa berbahaya?

Memang benar tidak memicu kematian, namun apabila seorang mempunyai penyakit hati ini akan mendapat siksaan baik dunia maupun diakhirat kelak.Penasaran, penyakit hati apa sih yang dimaksud? Apa bahayanya dari penyakit ini? yuk, kita simak jawabannya di bawah ini!

 dan penyakit ini sangat berbahaya namun tidak mengakibatkan selesai hidup Hindari! 5 Macam Penyakit Hati Berbahaya dalam Islam

5 Macam Penyakit Hati Berbahaya dalam Islam

Telah disinggunga diatas bahwa, penyakit hati ini sangatlah berbahaya. Berikut imbas apabila seseorang mempunyai salah satu atau bahkan semua penyakit hati :
  1. Berdosa, sudah terperinci yang berdosa, tak peduli besar ataupun kecil ancamannya yakni neraka.
  2. Dijauhi orang-orang disekitarnya.
  3. Mendatangkan adzab.
  4. Tidak memperoleh berkah dari Allah.
  5. Jauh dari tunjangan Allah swt
  6. Menimbulkan fitnah yang merugikan diri sendiri ataupun orang lain.
BACA JUGA:
Keutamaan Baca surah Al-kahfi dihari Jum'at

Berikut ini yakni bentuk-bentuk atau macam-macam penyakit hati tersebut.

1. Takkabur (Sombong)
 
Takabbur atau sombong ini maknanya yakni merendahkan orang lain dan menolak kebenaran.
Bahaya dari penyakit hati yang pertama ini yakni kita sengaja ataupun tidak sengaja melakukannya akan menciptakan orang lain risih dan menjauhi kita.

Allah swt berfirman :
"Janganlah kalian berjalan dimuka bumi dengan penuh kesombongan."(QS. Al-Isra':37)

Rasulullah saw juga bersabda:
"Tidak akan masuk nirwana yang didalam kalbunya (hatinya) ada perilaku sombong meski sebesar biji sawi."

2. Riya'

Riya' yakni dimana posisi seseorang yang beribadah namun niatnya hanya ingin dipuji oranglain.
Riya' ini sangat berbahaya karena, mungkin sanggup saja orang lain menilai kita baik sebab Ibadah kita namun nampak jelek dimata Allah. Jika demikian, percuma dan hilanglah pahala Ibadah yang kita lakukan.

BACA JUGA:
Artikel perihal shalat mayat ghaib

Diterangkan didalam Al-Qur'an dalam surah Al-Baqarah ayat 264, yang artinya:

"Janganlah kalian menghilangkan pahala shadaqah kalian dengan menyebut-nyebutnya atau menyakiti (perasaan si penerima) menyerupai orang yang menafkahkan hartanya kareana riya' kepada insan dan tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian."

3. Hasad

Hasad yakni merasa iri dengki atas nikmat yang berikan Allah kepada orang lain dan berharap nikmat tersebut hilang dan berpindah kepadanya. Hasad ini sangat berbahaya, bahkan sanggup memicu perbuatan atau tindakan kejahatan.

Menurut saya, penyakit hati yang ketiga ini yang paling berbahaya. Sebab, mungkin orang lain tidak mengatahui kita iri terhadapnya namun perasaan iri tersebut mengganggu perasaan dan fikiran kita. Serta memudahkan setan untuk merasuki fikiran kita sehingga kita berbuat sesuatu yang nekat untuk mencapai apa yang dinginkan.

Misal, mencuri, merampok bahkan sampai pembunuhan. Kejahatan semacam ini sanggup timbul apabila kita mempunyai sifat iri dengki terhadap seseorang.

4. Ujub

Ujub artiya memuji dan mengagumi diri sendiri. Sesorang yang mempunyai sifat atau penyakit hati ini akan memicu penyakit hati yang lain menyerupai takkabur dan riya'.

Diriwayatkan dalam sebuah hadist, bahwa Rasulullah saw bersabda:
"Tiga hal yang membinasakan: Kekikiran yang diperturutkan, hawa nafsu yang diumbar, dan kekaguman seseorang terhadap dirinya sendiri."(HR. Thabrani)

Untuk menghindari hal yang demikian kita harus membiasakan diri untuk selalu bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah kepada kita. Dengan bersikap rendah hati dihadapan Allah, Insyaallah kita akan terhindar dari sifat Ujubu ini.

5. Kikir dan Bakhil

Penyakit hati ini pada umumnya dimiliki sebagian orang kaya. Namun, ada pula orang miskin yang mempunyai sifat atau penyakit hati ini. Sifat kikir ini timbul sebab kecintaan terhadap harta yang dimilikinya terlalu berlebih sehingga enggan menyebarkan dengan sesama.

BACA JUGA:
9 Keutamaan sedekah yang luar biasa

Telah dijelaskan ancaman seorang yang kikir dan bakhil dalam firman Allah, yang artinya:
"Dan adapun orang-orang yang bakhil dan merasa dirinya cukup serta mendustakan pahala terbaik, maka kelak kami akan menyiapkan baginya (jalan) yang sukar. Dan hartanya tidak bermanfaat baginya apabila ia telah binasa."(QS. Al- Lail:8-11)

Demikianlah klarifikasi mengenai beberapa penyakit hati dan ancaman yang ditimbulakan. Semoga bermanfaat dan kita semua yang membaca terhindar dari penyakit hati tersebut. Aamiinn!